Etika Bermedia Sosial

 

Etika Bermedia Sosial


Saat ini hampir semua orang di dunia menggunakan media sosial. Para pengguna media sosial dapat berbagi informasi, foto, video ataupun mengobrol melalui media sosial dengan mudah dan cepat. Tetapi media sosial bisa berbahaya jika kita tidak memakainya dengan bijak. Seperti bullying, menyebarkan berita hoaks, tindakan kriminal dan lain-lain. Oleh karena itu kita harus mengetahui bagaimana etika bermedia sosial yang baik dan benar.

Contoh etika bermedia sosial yang baik dan benar adalah:

- Menggunakan Bahasa yang baik dan sopan
Dalam bermedia sosial, kita harus menggunakan bahasa yang baik dan sopan dalam berkomentar atau berkomunikasi. Terkadang saat melakukan percakapan di media sosial, kita suka menggunakan ucapan yang kurang sopan atau kurang baik, baik yang di sengaja ataupun tidak di sengaja.

- Menghargai orang lain
Menghargai orang lain dalam bermedia sosial bisa seperti menghargai pendapat orang lain saat berkomentar.  

- Tidak menyebarkan berita palsu/hoaks
Tidak menyebarkan berita yang belom tahu kepastiannya agar tidak menimbulkan konflik atau kesalahpahaman.

- Tidak melakukan bullying
Tidak membully atau mencaci maki orang lain, terkadang kita membully orang lain hanya karena ikut-ikutan saja.

Ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan dalam bermedia sosial. Seperti Instagram, Line, Facebook, Whatsapp dan lain-lain.


Terima kasih telah membaca

 

Arvan Rafif P - 8E - 08

Comments

Popular posts from this blog

Ceramah Umum, Dialog Interaktif dan Digital Labs 2020

Tugas Latihan Akhir Bab 3 (Buku Informatika)

Tugas Computational Thinking - Arvan 8E